MEDIAMITRAPOL.COM I MEDAN, SUMATERA UTARA
Waka Polda Sumatera Utara Brigjen Pol Drs Agus Andrianto, SH Meresmikan Ruangan Posko Mantap Praja Deli 2018.
Dalam kegiatan ini di awali dengan pemotongan pita oleh Wakapolda Sumut sebelum memasuki ruangan Posko Ops Mantap Praja Deli pengecekan ruangan kemudian pembacaan doa dan pemptongan tumpeng. Dalam hal ini Wakapolda Sumut memotong tumpeng sebagai tanda di resmikannya ruangan Posko Ops Mantap Praja Deli 2018 yang potongan pertama di berikan kepada Kapolrestabes Medan sebagai simbol di resmikannya ruangan Posko Ops Mantap Praja Deli 2018 Polrestabes Medan.(2/4/18) Setelah Upacara bendera, yang dihadiri oleh PJU dan Personil Polda Sumut . Kapoldasu Diwakili Waka Polda Sumatera Utara Brigjen Pol Drs Agus Andrianto, SH bertindak selaku Inpektur Upacara Bendera di Mako Polrestabes Medan.
Adapun amanat dari Kapoldasu dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakapoldasu.
1. “Upacara bendera merupakan salatu wujud pertanggungjawaban pelaksanaan tugas, disamping untuk menjaga sikap disiplin, loyalitas, jiwa kebangsaan, nasionalisme dan cinta tanah air, juga sebagai sarana untuk melakukan evaluasi pelaksanaan tugas, peningkatan siliditas internal, serta pemberian arahan dan mitivasi guna meningkatkan pelaksanaan tugas kepolisian”, ujar Kapoldasu dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakapoldasu.
2. selama bulan Maret 2018 telah digelar operasi keselamatan Toba 2018 tanggal 5 sampai 25 Maret 2018, Operasi dalam rangka meningkatkan dsilin dan kepatuhan masyarakat dalam keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas serta dalam rangka menurunkan fatalistas korban Kecelakaan berlalu lintas.
3. Kapoldasu mengingatkan, Polri terus berusaha menekan angka angka kejahatan terutama yang menyamkut curat. Curas dan curanmor, serta masih maraknya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba .
4. Kejahatan dan penyalahgunaan Narkoba ermasuk jenis extra ordinary Crime yang telah melampaui batas lintas Provinsi bahkan lintas Negera oleh karena itu perlu mendapat perhatian khusus dengan cara penanganan yang ekstra pula”ujar Kapoldasu. (Wesli)
