 |
| Ketum AJH Serahkan Mandat Kepada DPD AJH Sergei |
MEDIAMITRAPOL.COM I SERDANG BEDAGAI, SUMATERA UTARA
Medan,Dewan Pimpinan Pusat Aliansi Jurnalis Hukum Sumatera Utara (DPP AJH) Sumut mulai mengembangkan sayap dengan diberikannya mandat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) AJH Kabupaten Serdang Bedagai kepada bung Arman, Sabtu (8/9/2018) di Ayam Penyet Cindelaras Sei Rampah Sergei.
Ketum DPP AJH Sumut, Dofuzogamon Gaho didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjend), H. Sumbo Saing dan jajaran DPP AJH Sumut menyambut baik dengan hadirnya DPD AJH Sergei. "Saya menyambut baik dengan hadirnya DPD AJH Sergei, semoga dengan adanya DPD AJH di Sergei dapat mampu memberikan warna bagi masyarakat serta penegakan hukum di Kabupaten Serdang Bedagai, karena sistim hukum kita saat ini belum ada Hukum Berkeadilan" ucap Ketum AJH.
" Bukti penegakkan hukum bobrok, bisa dilihat dengan tertangkapnya wakil tuhan di muka bumi yang bertugas di PN. Medan, dan sekitar 6 orang terjaring dalam Operasi Tangkap Tangkap (OTT) yang menjerat oknum majelis hakim,"ketus Dofu.
Kemudian, Dofu Gaho juga menjelaskan sejarah terbentuknya AJH di Sumut atas peliknya persoalan hukum yang terjadi di Sumut. "Persoalan hukum di Sumut tidak pernah ada habis-habisnya, mulai dari kasus tindak pidana korupsi, penyerobotan tanah, pungli yang dilakukan oleh sejumlah oknum pejabat yang ada di Pemerintahan Provinsi Sumut dan Pemerintah Kota Medan serta persoalan kasus tindak pidana yang terjadi di tengah masyarakat miskin yang acapkali menjadi korban terzolimi dari penegakan hukum, itu sendiri, dan masalah itu meruoakan masalah kita semua," jelasnya.
Selain itu, Dofu membeberkan arti daripada logo AJH yang berlambangkan timbangan keadilan dan lebah."Timbangan maknanya adalah hukum tidak pernah memihak, artinya, hukum itu harus berkeadilan dan hukum itu tidak ada memandang si kaya dan si miskin atau penguasa dan rakyat kecil. Apabila melakukan perbuatan melawan hukum akan mendapatkan
Persamaan di hadapan hukum," tegasnya.
Sementara untuk logo lebah adalah mengambarkan kesejahteraan, "jika lebah itu di pelihara dengan baik maka lebah tersebut akan memberikan kualitas madu yang baik dan jika lebah itu diganggu maka lebah tersebut akan menyakiti orang tersebut, ini menandakan kerjasama yang baik sehingga menimbulakn ke kompakkan antara satu dengan yang lain," papar Dofu.
Hal senada juga dikatakan Sekjend DPP AJH Sumut, Sumbo Saing menyebutkan selain menjadi sebuah lembaga sosial control, AJH juga memberikan Advokasi hukum bagi masyarakat yang mencari keadilan hukum.
"Kita juga memberikan Advokasi hukum bagi masyarakat yang mencari keadilan hukum, dan begitu juga dengan kaum buruh pabrik yang merasa hak-haknya dikebiri oleh pengusaha, serta adannya indikasi pungli dan penyalah gunaan jabatan di suatu instansi pemerintahan harus kita memonitor hal itu dan jika memiliki bukti awal silahkan kalian laporkan kepada penegakkan hukum," tegas Sumbo Saing.
Selanjutnya, Sumbo Saing mengajak seluruh elemen masyarakat, mahasiswa, pengiat sosial control, dan jurnalis serta Advokat yang ingin bergabung bersama AJH untuk ditingkat Kabupaten/ Kota Se-Sumut demi terciptanya hukum yang berkeadilan.
"Bersama AJH, mari kita kawal kecurangan "busuk" para pengelola anggaran, mafia proyek dan mafia hukum di daerah kita masing-masing, demi terciptanya hukum yang berkeadilan," tegas Sumbo Saing.
Usai menerima mandat dari Ketua DPP AJH Sumut, Arman Ketua DPD AJH Sergei didampingi Aswin Sekjend DPD AJH Sergei mengatakan pemberian mandat ini adalah suatu bentuk kepercayaan oleh Ketua DPP AJH Sumut bagi DPD AJH Sergei.
"Pemberian mandat ini merupakan penghargaan yang sangat spesial buat kami, karena sudah dipercayakan untuk memimpin DPD AJH di Sergei dan kami juga siap mengibarkan panji-panji AJH di tanah beradat Sergei," kata Arman.
Menurut pandangan Arman bahwa AJH inilah wadah yang terbaik. "Maju mundurnya suatu lembaga itu atas dukungan dari seluruh struktur kelembagaan itu sendiri," jelasnya sembari nyatakan kesiapan DPD AJH di Sergei untuk mengawal segala kecurangan "busuk" para pengelola anggaran, mafia proyek dan mafia hukum di Kabupaen Sergei demi terciptanya hukum yang berkeadilan.(Red)
