" Sudah saya sampaikan kepada staf manager bang, tinggal tunggu stafnya yang memberitau kepada manager. Tunggu saja bang yang penting sudah saya sampaikan kepada stafnya, bahwa orang abang mau ketemu manager" ucap oknum security yang memakai baju kemeja dinas putih didepan pintu masuk Jet Plane yang belum diketahui namanya.
Mendengar jawaban dari security tersebut, team awak media pun menunggu manager Jet Plane. Sekira setengah jam kemudian datang seorang lelaki keturunan Hindia Tamil menaikki sepeda motor matik, yang diduga pengawas Jet Plane
"Manager tidak ada ditempat", jawab lelaki keturunan Hindia Tamil dengan wajah bengis.
Lalu awak media menjawab" Lho tadi bapak security yang memakai baju kemeja putih ini bilang manager ada, mana yang benar ini. Lalu security tersebut berdalih "Maksud saya bagian asman yang ada bukan manager", dalihnya.
Pantauan awak media pengunjung Jet Plane cukup ramai, namun banyak yang tidak memakai masker. Diduga pihak hiburan malam Jet Plane melanggar protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.
Kapolsek Medan Kota Kompol M.Riki Ramadhan, saat dikonfirmasi awak media terkait ijin keramaian hiburan malam Jet Plane melalui pesan whatsap, Sabtu (10/10/2020) malam mengatakan "Tidak tau saya mas, dan kitapun tidak ada mengeluarkan ijin keramaiannya . Setau saya pun Polrestabes Medan dan Polda Sumut juga tidak ada mengeluarkan ijin keramaiannya mas" pungkasnya. (Wes)